MENGELOLA KELAS YANG MENYENANGKAN

Suasana pembelajaran yang menyenangkan dapat menambah kesan menarik bagi siswa. Pasalnya, siswa tidak akan mudah merasa bosan dan akan antusias dalam memahami materi pembelajaran. Selain itu, siswa akan termovitasi untuk mengikuti pembelajaran dengan baik. Hal ini juga akan memudahkan guru dalam merencanakan pembelajaran yang aktif untuk siswa. Lantas bagaimana cara mengajar yang menyenangkan untuk siswa?

A. Pengelolaan guru

Pengelolaan guru berkenaan dengan pengelolaan berbagai komponen pembelajaran. Komponen tersebut berupa guru, siswa, tujuan, metode, materi, media, dan evaluasi.

– Tujuan pembelajaran yang dirancang oleh guru dapat dilakukan dengan tujuan joyful learning atau tujuan pembelajaran yang menyenangkan. Hal ini dengan maksud membangkitkan kemampuan belajar siswa dengan suasana yang menyenangkan.

– Metode pembelajaran yang dirancang guru harus berbasis permainan. Banyak sekali metode/model pembelajaran yang dapat digunakan oleh guru dan menyesuaikan dengan pembelajaran di kelas.

– Materi pembelajaran berbasis teknologi yang memudahkan peserta didik dalam memahami materi.

– Media pembelajaran juga dapat diterapkan dengan berbasis teknologi serta menampilkan kesan yang menarik untuk siswa.

– Evaluasi pembelajaran dapat dilakukan dengan lebih menarik seperti melalui Kahoot atau Quizizz.

B. Pengelolaan siswa

Pengelolaan siswa dimaksudkan untuk mengatur, melayani, dan mengawasi siswa yang berkaitan dengan apapun pada siswa agar siswa dapat mencapai tujuan pembelajaran di sekolah. Misalnya dalam materi IPA, siswa diatur, diawasi, dan dilayani dalam pengembangan proses sedangkan bahasa, siswa diatur, diawasi, dan dilayani dalam pendekatan komunikatif.

C. Pengelolaan waktu

Guru perlu mengelola waktu dengan baik. Hal ini karena efektivitas guru dalam pengelolaan waktu pembelajaran sangat berpengaruh terhadap karakter siswa. Waktu yang diatur di kelas dapat membuat siswa tidak mudah merasa bosan dan terkesan sangat lama, selebihnya buatlah siswa merasa ingin belajar kembali.

D. Pengelolaan media

Pengelolaan media harus menerapkan prinsip proses pembelajaran yang akan menjadi efektif, interaktif, dan efisien. Kriteria dalam pemilihan media pembelajaran adalah sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai, tepat untuk mendukung isi pelajaran yang sifatnya fakta, konsep, prinsip, atau generalisasi media yang berbeda, praktis, luwes dan bertahan, guru terampil menggunakannya, pengelompokan sasaran.